Tanah Grogot, Kalimantan Timur — Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Paser kembali menyelenggarakan kegiatan Pondok Pesantren Libur Sekolah (PPLS) sebagai bentuk pembinaan intensif kepada generasi muda selama masa liburan sekolah.
Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, mulai 15 hingga 18 Juni 2025, dan dipusatkan di Aula Barokah LDII, Tanah Grogot.
Sebanyak 80 santri dari tingkat SD kelas 6 hingga SLTA kelas 3 mengikuti kegiatan ini dengan antusias. Mereka berasal dari berbagai wilayah binaan di lingkungan DPD LDII Kabupaten Paser.
PPLS tahun ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan menyambut Musyawarah Daerah (Musda) ke-7 LDII Kabupaten Paser yang digelar pada 21 Juni 2025. Melalui program ini, LDII berupaya membentuk karakter generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki kekuatan spiritual dan kepribadian yang luhur.
Pembinaan Karakter dengan Pendekatan Menyenangkan
Kegiatan ini dirancang untuk menjadi ruang pembelajaran yang produktif dan edukatif selama libur sekolah.
Berbagai materi disampaikan dengan metode interaktif, serta diselingi aktivitas ekstrakurikuler seperti pencak silat, olahraga bersama, dan pelatihan kemandirian, yang bertujuan memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan kedisiplinan.
Ketua DPD LDII Kabupaten Paser, Drs. Achmad Ghozali, turut hadir dan menjadi salah satu pemateri.
Dalam pesannya, ia menekankan pentingnya membangun karakter luhur pada diri setiap santri sebagai bekal dalam menghadapi dinamika kehidupan di era modern.
“Karakter yang baik adalah fondasi utama dalam membentuk pribadi yang bertanggung jawab dan berakhlak mulia,” ujar Achmad Ghozali.
Ia juga menyampaikan harapan agar kegiatan seperti ini mampu menumbuhkan semangat kebersamaan, kerukunan, dan kekompakan antargenerasi muda.
Menurutnya, semangat kolektif adalah kunci dalam membentuk generasi yang tangguh, solid, dan mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat serta bangsa.***