Jakarta (29/7/2025) — Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPP LDII) melakukan audiensi dengan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI, Abdul Mu’ti, untuk memperkuat kolaborasi strategis dalam pendidikan karakter dan peningkatan kapasitas guru.
Dalam pertemuan yang berlangsung di kantor Mendikdasmen, Abdul Mu’ti menekankan tiga fokus utama pembangunan pendidikan nasional: pendidikan karakter, kesejahteraan guru, serta peningkatan kompetensi dan kualifikasi pendidik.
Menurutnya, karakter anak bangsa dibentuk melalui sinergi antara sekolah, keluarga, media, dan masyarakat.
“Peran guru tetap tak tergantikan, meskipun teknologi berkembang pesat. Guru adalah mentor, motivator, sekaligus pembentuk karakter peserta didik,” ujar Abdul Mu’ti.
Ia juga menyoroti pentingnya pembiasaan sejak dini melalui program “7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat” yang mencakup bangun pagi, ibadah, olahraga, makan sehat, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur tepat waktu.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso menyambut baik keselarasan antara program Kemendikdasmen dengan visi LDII.
Ia menegaskan bahwa kerja sama antara ormas dan pemerintah sangat penting untuk percepatan pembangunan pendidikan.
“Program peningkatan kapasitas guru dan pembentukan sekolah yang riang gembira juga tengah dijalankan LDII, dan kami melihat kesamaan visi dengan Kemendikdasmen,” jelas Chriswanto.
DPP LDII berharap tindak lanjut kerja sama segera direalisasikan melalui komunikasi langsung dengan Dirjen dan unit-unit terkait di Kemendikdasmen.***

