LDII dan Lemhannas Perkuat Kolaborasi dalam Menanamkan Nilai Kebangsaan
Jakarta (12/2) – Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) terus berkomitmen dalam menjaga dan menanamkan nilai-nilai kebangsaan melalui berbagai program strategis.
Dalam rangka memperkuat upaya tersebut, pengurus DPP LDII mengadakan pertemuan dengan Deputi Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan Lemhannas RI, Mayjen TNI Rido Hermawan, pada 10 Februari 2025.
Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan DPP LDII kepada Gubernur Lemhannas RI, H. TB. Ace Hasan Syadzily, pada 13 Januari lalu. Dalam kesempatan tersebut, Mayjen Rido Hermawan menekankan pentingnya merawat kebangsaan secara terencana.
“Kebangsaan harus dibangun dengan desain yang tepat demi kepentingan bersama. Keberagaman suku adalah realitas, tetapi persatuan harus dijaga dengan baik,” ujar Mayjen Rido.
Komitmen LDII dalam mengedepankan nilai-nilai kebangsaan diwujudkan melalui berbagai program, salah satunya Sekolah Virtual Kebangsaan (SVK). Program ini telah berhasil menyebarkan wawasan kebangsaan kepada masyarakat luas.
Sebagai langkah konkret, Lemhannas dan LDII sepakat untuk memperkuat kerja sama melalui pendidikan kebangsaan bagi dai-daiyah LDII di Lemhannas serta keterlibatan Lemhannas dalam Sekolah Virtual Kebangsaan.
Kedua pihak juga tengah merumuskan Memorandum of Understanding (MoU) untuk memastikan program ini berjalan lebih sistematis dan berkelanjutan.
Guru Besar Sejarah Universitas Diponegoro, Singgih, menegaskan bahwa Sekolah Virtual Kebangsaan bertujuan menyosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan kepada berbagai elemen bangsa. “Program ini mendukung implementasi nilai-nilai kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” jelasnya.
Mayjen Rido Hermawan mengapresiasi inisiatif LDII dan mendukung penuh kerja sama ini.
“Kebangsaan adalah kepentingan bersama yang harus terus dirawat. Untuk tindak lanjut MoU, silakan segera mengajukan surat resmi ke Lemhannas agar dapat segera ditandatangani,” tegasnya.
Dalam konteks menjaga keutuhan NKRI, Mayjen Rido juga menekankan pentingnya peran seluruh elemen masyarakat dalam menjaga stabilitas bangsa.
“Tentara bertugas menghadapi ancaman dari luar, sementara organisasi kemasyarakatan dapat berperan dalam menghadapi ancaman dari dalam,” tambahnya.
Sebagai organisasi yang aktif dalam dakwah dan pendidikan, LDII terus mengembangkan program-program berorientasi pada penguatan nilai kebangsaan.
Dengan semangat kolaborasi dan sinergi, diharapkan upaya ini dapat berkontribusi bagi masa depan Indonesia yang lebih kuat dan harmonis.
LDII dan Lemhannas Perkuat Kolaborasi dalam Menanamkan Nilai Kebangsaan



Turut hadir dalam pertemuan ini dari Lemhannas, Brigjen Erwin dan Brigjen Irvan yang mendampingi Mayjen Rido Hermawan. Sementara dari DPP LDII diwakili oleh Basseng Muin, Sarji Faisal, Ponco Budiman, Ririh Khrisnani, Moh Ied, dan Mujianto.